[Review] Kimi no Suizou wo Tebetai : Kebersamaan sampai Akhir Hayat

Nahason Bastin May 21, 2019 Anime , Movies , Review Comment

Menjadi kebiasaan lazim bahwa anime movie selalu mendapatkan perhatian khusus bagi kalangan anime. Anime movie sendiri selalu menjadi primadona bagi yang masyarakat non jepang karena tidak semua Anime dapat dibayar. Anime Movie merupakan anime Special karena dapat dinikmati dalam bentuk bioskop. Meskipun kemarin sempat bahas Non-Non Biyori Vacation yang melanjutkan cerita perdesaan Asahigaoka yang berlibur ke luar kota. Tetapi yang satu ini jangan sampai terlewatkan.

Kebersamaan mereka berdua
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Sempat kami singgung sedikit anime Kimi no Suizou wo Tabetai, tetapi semangat untuk nonton tidak membuat anime ini padam seketika. Antusias dari para pembaca manga dan live action akan terbayarkan lunas melalui anime karya studio VOLN. Mungkin sempat kita disuguhi spoiler yang terlihat rada umum. Mungkin arah jelas cerita yang digambarkan akan terlihat membosankan karena dari judulnya sudah memberikan 80 % cerita anime ini. Bahkan penulis review gk ingin menonton di Bioskop. Akan tetapi dorongan teman-teman dan mungkin saya suka genrenya, anime ini berhasil menyita perhatian saya untuk menontonnya.

First Impresion

Sempat saya ingin singgung masalah first impresion, awalnya saya tertarik karena trailer yang menyita perhatian saya. Dimana secara garis besar telah memberikan alur cerita secara umum meskipun kurang mendalam. Penawaran Trailer inilah yang menjadi daya tarik utama dalam membuat antusias saya untuk memilih dalam dualisme, ya atau tidak. Ya harus datang hanya untuk menikmati cerita yang sudah pasti arahnya kemana, atau Tidak yang merupakan ejekan untuk Kimi no Suizou wo Tabetai. Berangkat dalam ekspetasi, penonton sebagian besar sudah pasti dibingungkan dua hal ini.

Selain dari Trailer yang disajikan untuk menarik antusias pengunjung, datang dalam bentuk novel maupun live action yang telah tayang. Meskipun peran yang cukup besar, khususnya juga dalam mengisi jalan cerita anime ini. Saya cukup mendapatkan spoiler cukup.Tetapi karena karya-karya sebelum anime ini beragam, saya telah mendapatkan cukup cerita yang menggambarkan anime ini. Tetapi saya rasa peran Trailer ini cukup penting karena terlepas dari novel maupun live action. Trailer yang disajikan cukup menggoda sekaligus mengambigukan penulis.

Plot

I want to Eat Your Pancres, Suatu kiasan yang cukup menggambarkan betapa sadisnya untuk memakan suatu pancres. Tak mudah loh makan pancres manusia. Mungkin bisa jadi kanibal kalian ketika harus membunuh seseorang hanya untuk memakan pakreas manusia. Namun bisa jadi merupakan kata kiasan yang bermakna dalam. Meskipun arti literalnya sangat menjijikan.

Menemukan catatan medis
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Suatu hari sang tokoh "Aku" menemukan sebuah catatan misterius di suatu ruangan besar. Dengan rasa penasaran dan ketidak sengajaan dirinya membaca catatan itu yang berisi catatan medis sang tokoh utama. Tetapi tak lama ketahuan oleh Sakura Yamauchi. Ketika sang 'Aku" membuka sang Sakura ini terkejut dan mengatakan fakta sebenarnya. Tetapi karena sikap dingin "Aku", keduanya terlibat cinta lokasi. Memang catatan medis ini mengatakan sang Sakura memiliki penyakit pankreas dan sisa waktu tak lama lagi. Bagaimana kisah mereka berdua?

Sekilas tentang Pakreas

Sekilas mengenai pankreas, Pankreas adalah salah satu organ yang berfunsi pada bagian pencernaan manusia. Pankreas ini sangat penting dalam proses pencernaan karena sangat diperlukan pankreas yang benar-benar sehat. Pankreas mengeluarkan enzim pencernaan atau fungsi eksokrin serta menghasilkan beberapa hormon atau fungsi endokrin.

Penyakit pada pankreas sebenarnya cukup umum sekaligus mengerikan. Kemungkinan besar karena ketergangguan dalam menjalani sehari-hari. Bahkan yang Sakura yang kemungkinan akan meninggal begitu cepat. Sehingga untuk menghabiskan hidup bersama, sang "aku" memberikan pengorbanan waktu dan tenaga untuk Sakura agar menjadi kenangan termanis dalam hidupnya

Kebersamaan sampai Akhir Hayat

Sakura yang akan meninggal perlu merasaan kebersamaan yang hangat bersama dengan "aku". Meskipun baru pertama kali bertemu dan baru benar-benar ingin bersama. Keberasamaan yang dilaksanakan oleh Sakura dan "aku" benar-benar diluar dugaan oleh orang disekitarnya. Sakura memutuskan sang cowok, sang "aku" tiba-tiba bersama selalu, bahkan sang Sakura sampai dikatakan gila karena sembarangan deket dengan cowok. Bayangkan saja Sakura dengan "aku" merupakan pasangan yang cukup lucu dan romantis.

Bersama sampai akhir
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Meskipun kesan utama dalam anime ini adalah kebersamaan orang yang begitu mendalam dari pasangan baru jadian, tetapi kesan ini telah diberikan bermakna. Kesan utama dalam jalannya anime ini cukup unik karena lebih condong ke arah romantis komedi. Dimana hanya dengan ketidak sengajaan membentuk percintaan yang mendalam antara kedua sejoli ini. Kebersamaan inilah yang membuatku salut sekali. Entah apakah itu sang Kimi no Nawa yang terbentuk karena perbedaan dimensi. Entah sejenis Koe no Katachi yang memisahkan berpedaan fisik, maupun Tsuki ga Kirei yang mengisahan First love. Tetapi yang kali ini cukup menggabungkan ketiga unsur unsur dan saling keteriktan.

Kedekatan yang baik.
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Ku rasa dari semua related anime yang diberikan, salah Kimi no Suizou wo Tabetai termasuk dalam ketiga anime ini. Karena memberikan romantis yang cukup mengenang di dalam hati. Bahkan kedekatan yang diberikan menghayat hati terdalam disamping kedekatan dan penggunaan emosi yang terlihat. Salah satu yang terlihat adalah ketika menghayati mendalam dari anime ini. Bahkan disuatu tempat hampir memberikan kesedihan mendalam dari awal maupun sampai mau ke akhir. Anime ini benar-benar menarik perhatian penonton.

Perbedaan yang menyatukan

Salah satu yang terlihat cukup terlihat dari anime ini adalah perbedaan yang mencolok antara sang "aku" dengan Sakura. Bayangkan saja Perbedaan karakter sangat terlihat dari antara dua orang ini. Karakter yang dipancarkan sang "aku" sangatlah bertentangan dengan Sakura. Cinta yang benar-benar sejati harusnya merupakan cinta yang menyatukan perbedaan ataupun yang sangat berbeda. Dalam hal ini sangat penting karena akan berasa cukup unik.

Selalu berdua
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Si "aku" adalah seorang yang suka baca buku, hobynya adalah kecenderungan suka sekali dengan buku dan perpusatakaan. Seorang yang benar-benar pendiam dan tidak disukai oleh banyak orang karena terlihat kurang bersosialisasi. Dirinya hidup dalam keintrovertan yang dimilikinya adalah suatu hal yang sangat berbeda sekaligus yang beda dari dirinya. Dirinya lebih suka membaca daripada bergaul

Sakura Yamauchi, seorang gadis yang sangat berwarna. Dirinya menyukai kehidupannya yang sangat singkat ini. Dirinya merupakan Gadis yang sangat ceria. Bahkan sakura sendiri sangat dikenal oleh temen-teman cewek dan cowok sebagai gadis yang benar-benar disukai. Baik dalam sosiaisasi sangat jago, serta lebih banyak teman yang mendekat padanya, benar-benar ekstrovert.

Tapi meskipun berbeda mereka tetapi satu
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Membuat ekspetasi bahwa perbedaan sangat jarang distukan bahkan sulit untuk disatukan kalau tidak dengan sentuhan sesuatu. Saya rasa ini hampir berhasil. Sebab dalam pacaran maupun percintaan pada umumnya selalu ada perbedaan antara si cewek maupun si cowok dalam hal sikap dan karakter yang ditampilkan. Sesuatu yang menghayat hati dalam penampilan mereka berdua.

Plot Twist + Kejutan + Tepesona

Salah satu bagian yang menurutku agak sulit dijelaskan ada beberapa. Mungkin itu ekspetasi yang saya miliki pada suatu titik. Tapi itu sangat penting karena kita dibawa oleh studio VOLN untuk menggambarkan bagian-bagian ini. saya rasa perlu dihargai sekaligus mungkin agak berbeda dari apa yang dibawakan oleh manga maupun live action tetapi iniah yang ditampilkan. Tetapi inilah yang menjadi warna maupun plot twist dalam anime ini

Ehh.. ?? Menyebalkan
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Pertama menurut saya adalah dibawa dalam kematian. Saya merasa bahwa kematian yang akan ditampilkan berupa kematian dari penyakit yang ada dalam rumah sakit. Mungkin saya sependapat bahwa hal ini sangat luar biasa. Tetapi saat tiba maupun scene dimana Sakura keluar dari rumah sakit (yang tidak ditampilkan) dan kematiannya merupakan plot twist bagiku. Ku rasa ini agak memberikan kesan lebih cepat daripada yang akan kuharapkan. Jujur jika aku gk lihat durasi dan terbawa oleh susana. paling-paling setelah keluar dari rumah sakit bisa lanjut. keinginan lanjut juga baik tetapi mungkin sudah waktunya. Agak kesal tetapi harus gimana lagi.

Kedua, Beberapa bagian yang membuat saya cukup antusiasa dalah bagian Hanabi atau mercon yang ditampilkan. Jujur dari ketiga related anime, baik itu Kimi no Na Wa, Koe no Katachi, dan Tsuki ga Kirei saling menampilkan keromantisan yang dibawakan di bawa kembang api. Memang terlihat terlalu tradisional dari anime pada umumnya. Tetapi saya cukup terpesona yang telah diberikan. Meskipun agak berbeda dari setiap versi yang ku ketahui.

The Little Princess
© Studio VOLN / Kadokawa
Yoru Sumino

Setelah itu saya lebih suka scene dimana perpisahan akhir antara Sakura dengan si "Aku" sebelum mengungkapan nama sang "Aku" ini. Scene ini dikemas sefantasi mungkin bagaimana sang princess ini mengungkapkan tujuan hidupnya. Tujuan sang Sakura hidup adalah untuk memberikan hidupnya kepada sang "Aku". Sebelum sang Aku memberikan arti namanya. Scene ini cukup twist sedikit tetapi sudah menjadi penghangat yang sangat berkenang. Sakura sebagai bunga dan Haruki Shiga sebagai bumi. Dimana sang Bunga Sakura memancarkan pada musim Haru ki yang berarti pohon di musim semi. Dimana akan mekar hanya di musim semi saja. Sehingga kecocokan inilah yang unik.

Selain itu saya merasa anime ini sangat menyedihkan karena benar-benar masuk ke dalam hati. Ditambah dengan beberapa quotes yang mungkin saya rangkum atau saya lihat cukup penting dan menghayat yang diucapkan oleh mereka. Jujur film ini ada makna yang penting harus diperhatikan.

Mari Bicara lanjut

Setelah kita banyak berbicara lebih banyak untuk Visual dan Audio. Ku rasa tidak sia-sia antara Viual yang ditampilkan dengan Audio yang diterima. Saya rasa Visual yang diterima cukup menjelaskan cukup baik dari anime Kimi no Suizou wo Tabetai. Sekaligus bagian yang penting karena disini adalah bagian yang unik sekaligus ditunggu-tunggu. Mesipun kita semua sepakat akan hal yang ini.

Pertama visual saya merasa cukup dimanjakan dengan visualisasi yang ditampilkan oleh Studio VOLN. Baik dalam penggambaran karakter maupun latar. Saya cukup antusias dan cukup terhibur dengan visual yang diberikan karena cukup menggoda. Disamping itu penggambarannya karakter berbeda dari anime dan manga. Tetapi ku rasa lebih fresh yang di anime daripada di manga.

Kedua adalah musik yang diberikan, Musik yang diberikan cukup menggoda sekaligus cocok dalam berbagai situasi. Saya rasa sangat memberikan dampak yang cukup bernilai. Kecuali pada bagian closing yang belum sepenuhnya mengakar dalam pikiranku. Tetapi semerbak musik yang diberikan oleh para pencipta. Di beberapa scene cukup baik dan cukup terknoneksi dengan baik antara musik dan background maupun kegiatan yang ada. Saya sangat antusias apa yang telah mereka bikin.

Intinya kedua elemen musik dan visual tertanam dengan baik. dan saya sangat menerimanya.

Kesimpulan

Secara keseluruhan anime ini menampilkan hal-hal yang menarik. Selain drama percintaan dan romantisme yang berujung pada percintaan singkat, penampilan sang karakter cukup baik. Meskipun sang Haruki shiga masih terlihat sangat kaku dalam berbagai situasi tetapi sang tokoh Sakura telah memberikan dampak yang luar biasa bagi kehidupan dan jalannya anime ini. Bahkan anime ini cukup menarik untuk ditonton. Baik dalam segi visual maupun pembawaan cerita. Cukup keren untuk keseluruhan.

Plus-Plus :

Menampilkan beberapa hal yang menarik untuk dibahas
Visualisasi nampak cukup hidup melebihi apa yang ada di dalam manga improvisasi yang baik
Musik dan Background musik yang ditampilkan cukup menggunggah suasana
Memberikan cerita hingga menghayat hati (termasuk plot twist)
Kesan yang dipengaruhi cukup kuat dalam pembuatan dan emosinya

Minus-Minus :

Kesan yang mau dibuang kepada karakter Haruki Shiga cukup kaku dan terlalu kaku
Kesan plot twist yang cukup mengundang pertanyaan dan sedikit merusak suasana yang dianggap akan berlanjut ternyata langsung end dalam cerita itu. Cukup merubah suasana
Pengaruh Trailer yang terlalu biasa sehingga kurang mengguggah

Penilaian : I think it's 8,5/10

Cocok : Pecinta anime yang suka ending menyedihkan ataupun Sad Ending

Tidak cocok : Pecinata murni action dan yang non Romantis maupun Slice of Life

Kemujuran Sakura membawa berkat dan cerita yang mendalam dari anime ini, Menurutmu setujukah Sakura adalah waifumu dan setujukah review ini?